KELAS VIII (DELAPAN)
KOMPETENSI RELIGIUS
|
KOMPETENSI SOSIAL
|
1. Menghargai dan menghayati
ajaran agama
yang dianutnya
|
2.
Menghargai
dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
|
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
1.1
Beriman akan Yesus Kristus sebagai Allah yang menjelma
menjadi manusia
1.2
Bersyukur
atas nilai-nilai Kerajaan Allah yang diwartakan
Yesus Kristus melalui sabda dan tindakan
1.3
Bersyukur atas panggilan
dan perutusan Yesus Kristus untuk mewartakan Kerajaan Allah
1.4
Bersyukur pada Allah sebagai wujud penghayatan akanmakna
sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus.
1.5
Percaya akan
Roh
Kudus sebagai daya hidup Gereja
1.6
Bersyukur
atas kehadiran Gereja
sebagai Paguyuban umat beriman.
1.7
Bersyukur
atasaneka pelayanan
Gereja.
1.8
Bersyukur atas
kehadiran Gereja sebagai tanda dan sarana keselamatan bagi
semua orang.
1.9
Bersyukur atas sakramen
inisiasi dalam hidup menggereja.
1.10
Bersyukur
atas sakramen
tobat sebagai tanda dan sarana rekonsiliasi antara manusia dengan Allah dan
sesama
1.11
Bersyukur
atas sakramen
pengurapan orang sakit sebagai wujud pendampingan Gereja terhadap orang yang
menderita sakit.
|
2.1
Peduli pada
sesama agar kehadirannya dapat dirasakan
sebagai wujud Allah yang menjelma menjadi manusia.
2.2
Bertanggung
jawab mewujudkan nilai-nilai Kerajaan Allah
melalui kata-kata dan perbuatan
2.3
Bertanggung jawab dalam
menanggapi panggilan dan perutusan Yesus Kristus untuk mewartakan
Kerajaan Allah.
2.4
Peduli pada sesama
untuk mewujudkan makna
sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus sebagai puncak pewartaanNya.
2.5
Santun dalam
kehidupan menggereja sebagai wujud karya Roh Kudus.
2.6
Peduli terhadap
kegiatan Gereja
sebagai paguyuban umat beriman.
2.7
Bertanggung
jawab untuk terlibat dalam aneka pelayanan Gereja
2.8
Peduli mewujudkan
Gereja sebagai tanda dan sarana
keselamatan bagi semua orang.
2.9
Bertanggung jawab atas panggilan dan perutusan
anggota Gereja sebagai konsekuensi menerima sakramen inisiasi.
2.10
Disiplin merayakan
sakramen tobat sebagai tanda dan sarana rekonsiliasi antara manusia dengan Allah
dan sesama.
2.11
Peduli pada
orang yang sakit.
|
KOMPETENSI PENGETAHUAN
|
KOMPETENSI KETRAMPILAN
|
3.
Memahami
pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
|
4.
Mencoba,
mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
|
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
3.1.
Memahami ajaran
Kitab Suci dan ajaran Gereja tentang makna Yesus Kristus sebagai Allah yang
menjelma menjadi manusia
3.2.
Memahami tugas
Yesus Kristus mewartakan Kerajaan Allah melalui sabda dan tindakan.
3.3.
Memahami panggilan dan perutusan Yesus Kristus kepada
murid-murid-Nya pada zaman sekarang demi mewujudkan Kerajaan Allah.
3.4.
Memahami maknaperistiwa
sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus sebagai puncak pewartaan-Nya.
3.5.
Memahami peran Roh Kudus pada Gereja Perdana dan
Gereja masa kini.
3.6.
Memahami makna Gereja sebagai paguyuban umat beriman
3.7.
Memahami aneka pelayanan Gereja.
3.8.
Memahami
bahwa Gereja adalah tanda dan sarana
keselamatan bagi semua orang.
3.9.
Memahami
ajaran Gereja tentang makna dan konsekuensi sakramen inisisasi dalam hidup
menggereja.
3.10.
Memahami makna sakramen
tobat sebagai tanda dan sarana rekonsiliasi antara dirinya dengan Allah dan sesama.
3.11.
Memahami makna sakramen
pengurapan orang sakit sebagai sarana gereja untuk mendampingi orang yang
sakit.
|
4.1. Melakukan
aktivitas (misalnya menceritakan kembali/ menyusun doa/ puisi) yang berkaitan
dengan peristiwa Allah yang menjelma menjadi manusia.
4.2. Melakukan
aktivitas (misalnya menceritakan pengalaman/ refleksi/ laporan pengalaman)
yang berkaitan dengan keterlibatan dalam
mewartakan Kerajaan Allah melalui kata-kata dan perbuatan
4.3. Melakukan
aktivitas (misalnya membuat refleksi/ membuat laporan) yang berkaitan dengan
pengalaman meksanakan panggilan dan perutusan Yesus Kristus
demi mewujudkan Kerajaan Allah.
4.4. Melakukan
aktivitas (misalnya membuat refleksi/ menyusun doa/ puisi/ ibadat) yang
berkaitan dengan maknaperistiwa sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus sebagai
puncak pewartaanNya.
4.5. Melakukan
aktivitas (misalnya menyusun doa/ puisi/ membuat refleksi/ ibadat) yang
berkaitan dengan peran Roh Kudus pada Gereja Perdana dan Gereja masa kini.
4.6. Melakukan
aktivitas (misalnya membuat refleksi/ menyusun doa/ puisi/ melakukan
wawancara) berkaitan dengan makna Gereja sebagai paguyuban umat beriman.
4.7.
Melakukan
aktivitas (misalnya aksi sosial/mengikuti kegiatan lingkungan/ menyumbang dana/menyusun doa/ wawancara) yang berkaitan dengan aneka
pelayanan Gereja.
4.8. Melakukan
aktivitas (misalnya aksi sosial/mengikuti kegiatan lingkungan/ menyumbang dana/menyusun doa) untuk
mewujudkan Gereja sebagai tanda dan sarana keselamatan bagi semua
orang.
4.9. Melakukan
aktivitas (misalnya mempraktikkan/ mendramatisasikan/ membuat produk) yang
berkaitan dengan tata cara penerimaan sakramen inisiasi.
4.10. Melakukan
aktivitas (misalnya mempraktikkan/ mendramatisasikan) yang berkaitan dengan tata
cara pengakuan dosa.
4.11. Melakukan
aktivitas (misalnya mengunjungi/ mendoakan/ menyusun doa) untuk orang yang
sakit.
|
No comments:
Post a Comment