PAHAM-PAHAM KERAJAAN ALLAH
Dalam situasi tertindas,
bangsa Israel sangat merindukan kedatangan Mesias dan Kerajaan Allah. Namun,
paham mengenai Kerajaan Allah di kalangan bangsa Israel dipahami secara
berbeda-beda.
v Paham Kerajaan Allah yang
Berciri Nasionalistis
Paham ini dihayati
oleh kaum Zelot. Kegiatan mereka bertujuan membebaskan bangsa Israel dari
kuasa politik penjajah kafir. Kaum Zelot berjihad untuk mengusir kaum kafir.
Mereka berharap dengan kebangkitan nasionalisme, kemenangan bangsa Israel
dapat tercapai dan Kerajaan Allah tercipta.
v Kerajaan Allah Menurut
Pandangan para Apokaliptis
Aliran ini percaya
akan datangnya penghakiman Allah, karena dunia ini sudah jahat dan akan
digantikan oleh dunia barn. Dalam dunia barn itu, yang balk akan dianugerahi
kebakaan dan yang jahat akan dihukum.
Menurut pandangan
aliran ini, Kerajaan Allah adalah sebuah kenyataan pada akhir zaman. Dunia ini
atau zaman ini sudah terlalu jahat dan jelek. Setelah zaman yang jahat ini
hilang lenyap dibinasakan oleh Allah, maka Kerajaan Allah akan menjadi
kenyataan di bumi baru dan langit baru yang dijadikan Allah.
v Kerajaan Allah Menurut
Pandangan para Rabi
Allah sekarang
sudah meraja secara hukum, sedangkan di akhir zaman Allah menyatakan
kekuasaan-Nya sebagai Raja semesta alam dengan menghakimi dan menyatakan kepada
sekalian bangsa. Bangsa Israel yang dikuasai oleh orang-orang kafir (karena
dijajah oleh bangsa Romawi yang dianggap kafir) merupakan akibat dari
dosa-dosanya. Jika bangsa Israel melakukan hukum Taurat, maka penjajah akan
dipatahkan. Karena itu, mereka yang sekarang taat pada hukum Taurat sudah menajdi
warga Kerajaan Allah. Tetapi, jika tidak melakukan hukum Taurat, maka bangsa
Israel akan terus dijajah dan diperintah oleh kaum kafir.
Bagaimana pendapat anda sendiri mengenai KERAJAAN ALLAH BAGI ANDA SENDIRI?
ReplyDelete