Soal Pilihan Ganda (Pilihlah salah satu jawaban (A, B, C, D, dan E) yang paling benar
1. Cara Gereja
melibatkan diri dalam membangun masyarakat yang adil, damai, dan sejahtera
adalah ...
A. Gereja tetap
menjaga kesalehan dengan cara berdoa dan menutup mata terhadap kehidupan
sekitar
B. Gereja senantiasa hanya berfokus pada masalah-masalah internal Gereja
C. Gereja berperan serta secara aktif dalam membangun kerajaan Allah di dunia
supaya dunia lebih manusiawi dan layak dihuni
D. Gereja berperan serta secara aktif dalam mendukung tindakan merusakkan alam
E. Gereja berperan serta secara aktif dalam mengembangkan tindakan kejahatan
kemanusiaan
2. Pandangan Gereja
tentang dunia sebagaimana yang tercantum dalam Gaudium et Spes artikel
dua, adalah ...
A. Dunia dilihat
sebagai seluruh keluarga manusia dengan segala hal yang ada di sekelilingnya
B. Dunia itu penuh dosa
C. Dunia itu cenderung jahat, berbahaya dan tidak termasuk lingkup keselamatan manusia
D. Dunia merupakan halangan bagi manusia untuk mencapai keselamatan
E. Jika orang mengasihi dunia maka kasih akan Bapa tidak ada dalam diri orang
itu
3. Misi atau tugas
Gereja dalam dunia adalah ...
A. Menyebarkan agama
Nasrani
B. Mewartakan Kerajaan Allah kepada mereka yang beragama kristen
C. Memberitakan Kabar Gembira (Kerajaan Allah) yang relevan kepada dunia yang
majemuk
D. Mempromosikan pandangan bahwa di luar Gereja tidak ada keselamatan
E. Membantu aparat penegak hukum guna menangkap para pencuri
4. Perhatikan data berikut:
1.
Meyakinkan manusia bahwa semua usaha yang sesuai dengan kehendak
Tuhan mempunyai nilai yang tinggi
2.
Mendorong setiap kemajuan ilmiah yang secara positif
mengusahakan tercapainya tujuan akhir manusia
3.
Mencatat masalah-masalah manusia sebagai masalah yang mendesak
4.
Mensosialisasikan ajaran sosial Gereja untuk meningkatkan harga
diri
5.
Aktif ke gereja setiap hari Minggu untuk mendapat pujian dan
dinilai saleh
6.
Siap berperang melawan setiap bentuk kekerasan dengan kekerasan
Bentuk-bentuk usaha gereja untuk ikut serta membangun dunia
ditunjukkan oleh nomor ...
A. 1, 3, 5
B. 2, 4, 6
C. 3, 4, 6
D. 1, 2, 3
E. 2, 3, 4
5. Tanggapan Gereja
terhadap fenomena atau persoalan-persoalan yang dihadapi oleh umat manusia
dalam bentuk himbauan, kritik atau dukungan adalah pengertian dari ...
A. Katekismus Gereja
Katolik
B. Dokumen Konsili Vatikan II
C. Ajaran Sosial Gereja
D. Kitab Hukum Kanonik
E. Gaudium et Spes
6. Revolusi industri;
kemiskinan yang hebat pada kaum pekerja/buruh; tiadanya perlindungan pekerja
oleh otoritas publik dan pemilik modal; jurang kaya miskin yang luar biasa,
merupakan konteks zaman yang mendorong paus Leo XII mengeluarkan ensiklik yang
bernama ...
A. Quadragesimo Anno
(tahun keempat puluh)
B. Rerum Novarum (Kondisi kerja)
C. Mater Et Magistra (Ibu dan Pengajaran)
D. Pacem in Terris (Damai di Bumi)
E. Populorum Progressio (Kemajuan Bangsa-Bangsa)
7. Perkembangan bangsa manusia zaman ini; kesulitan-kesulitan
yang dihadapi; kerjasama antarbangsa-bangsa; dukungan organisasi internasional,
seperti badan-badan dunia yang mengurus bantuan keuangan dan pangan; kemajuan
diperlukan bagi perdamaian, adalah tema-tema pokok yang termuat dalam ensiklik
dari paus Paulus VI. Nama ensikilik tersebut adalah ...
A. Quadragesimo Anno
(tahun keempat puluh)
B. Rerum Novarum (Kondisi kerja)
C. Mater Et Magistra (Ibu dan Pengajaran)
D. Pacem in Terris (Damai di Bumi)
E. Populorum Progressio (Kemajuan Bangsa-Bangsa)
8. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut:
1.
Kesucian hidup manusia dan martabat pribadi harus dijunjung
tinggi melebihi benda-benda dan harus dijaga sejak dikandung ibunya
2.
Panggilan untuk membentuk Keluarga Allah di tengah masyarakat
yang melibatkan semua warga
3.
Hak azasi manusia selalu berdasar pada dan demi martabat pribadi
manusia
4. Preferential option for the poor and vulnerable (selalu mendahulukan orang yang miskin dan
tanpa pembela) termasuk anak dalam kandungan, orang cacat, orang jompo, orang
dalam sakrat maut, dsb
5.
Tidak menunjukkan kesediaan untuk membela para koruptor
6.
Menghakimi orang lain secara sewenang-wenang
Pokok-pokok penting ajaran sosial Gereja Katolik ditunjukkan
oleh nomor ..
A. 4, 5, 6
B. 2, 4, 6
C. 3, 5, 6
D. 1, 2, 3
E. 1, 3, 5
9. Ajaran Sosial Gereja Katolik kurang bergema dalam kehidupan
nyata, karena ...
A. Orang-orang Katolik
sendiri belum melaksanakannya secara maksimal
B. Orang-orang Katolik cenderung bergumul dalam hal politik
C. Orang-orang Katolik telah setia melaksanakannya dalam kehidupan keluarga
D. Orang-orang Katolik sudah melaksanakannya dalam kehidupan bermasyarakat
E. Orang-orang Katolik telah menunjukkan kesetiakawanan sosial
10. Penampilan Gereja di Indonesia lebih merupakan penampilan
ibadat daripada penampilan gerakan sosial. Seandainya ada penampilan sosial,
hal itu tidak merupakan penampilan utama. Penampilan sosial yang ada sampai
sekarang merupakan penampilan ...
A. Sosial karitatif
B. Sosial budaya
C. Sosial ekonomi
D. Sosio politik
E. Pertahanan dan keamanan
11. “Semua orang dilahirkan merdeka dan mempunyai martabat dan
hak-hak yang sama. Mereka dikaruniai akal dan hati nurani dan hendaknya bergaul
satu sama lain dalam persaudaraan”. Pernyataan di atas merupakan
bunyi salah satu pasal dalam Piagam PBB Tentang Hak Asasi Manusia (HAM)
(Dideklarasikan pada tanggal 10 Desember 1948 di Paris), yaitu ...
A. Pasal 5
B. Pasal 4
C. Pasal 3
D. Pasal 2
E. Pasal 1
12. Salah satu contoh pelanggaran HAM dalam bidang politik
adalah ...
A. Memberikan
kebebasan bagi segenap warga negara untuk berserikat dan berkumpul
B. Melakukan kegiatan makar atau perebutan kekuasaan
C. Membatasi orang untuk mengemukakan pendapat secara bertanggungjawab
D. Memberikan kebebasan berekspresi secara bertanggungjawab bagi segenap warga
E. Memberikan kesempatan kepada segenap warga
13. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam rangka
memperjuangkan HAM di lingkungan masyarakat, adalah ...
A. Membawa orang sakit
ke rumah sakit
B. Menghibur para janda dan dudah
C. Membela kelompok masyarakat yang tertindas
D. Melakukan pengusiran terhadap para pendatang
E. Membatasi orang untuk melaksanakan ibadah sesuai keyakinan
14. Sebab terjadinya pelanggaran HAM di Indonesia, antara lain
...
A. Struktur
kemasyarakatan yang diciptakan oleh orang-orang yang memiliki kekuasaan dan
uang
B. Masyarakat lebih mengutamakan adat istiadat
C. Masyarakat selalu mementingkan ajaran agama secara pragmatis
D. Struktur masyarakat diciptakan oleh segelintir orang yang merasa paling
benar
E. Struktur masyarakat dikuasai oleh para koruptor
15. Bacalah injil Mat 23: 2-4 berikut ini:
Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi telah menduduki kursi
Musa. Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan
kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka, karena
mereka mengajarkannya tetapi tidak melakukannya. Mereka mengikat beban-beban
berat, lalu meletakkannya di atas bahu orang, tetapi mereka sendiri tidak mau
menyentuhnya” (Mat 23: 2-4)
Pesan yang dapat
diambil dari teks Kitab Suci di atas adalah ..
A.
Yesus selalu berpihak kepada para penguasa
B.
Yesus berani mengkritik para penguasa agama yang tidak
menjalankan ajaran agamanya
C.
Yesus selalu memuji para penguasa walaupun mereka tidak
melaksanakan ajaran agamanya secara benar
D.
Yesus mencibir masyarakat kecil yang hanya ingin diperintah
E.
Yesus mengajak masyarakat kecil untuk mengadakan pemberontakan
16. Dalam usaha memperjuangkan keadilan, kaum beriman dapat
memperoleh pedoman dan dukungan dari ...
A. Ajaran Sosial
Gereja
B. Para pemimpin agama
C. Para tokoh politik
D. Budayawan
E. Sejarahwan
17. Bacalah pernyataan berikut ini secara cermat!
Situasi di mana hak-hak perempuan dilecehkan. Budaya patriarkhi
dihayati sebagai peluang untuk tidak atau kurang memperhitungkan peranan
perempuan. Kultur pria atau budaya maskulin sangat dominan dan kebangkitan
wanita dianggap aneh dan mengada-ada. Perkosaan terhadap hak perempuan
dilakukan secara terpola dan sistematis.”
Dimensi kekerasan berdasarkan pernyataan di atas dikategorikan
sebagai ...
A. Kekerasan militer
B. Kekerasan kultural
C. Kekerasan etnis
D. Kekerasan gender
E. Kekerasan politik
18. Bacalah Injil Luk 6: 27-29 berikut ini:
Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata:
Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu;
mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang
mencaci kamu. Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya
pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia
mengambil bajumu (Luk 6: 27-29).
Pesan yang bisa
didapatkan dari teks Kitab Suci di atas adalah ...
A. Yesus mengajak kita
untuk mengembangkan budaya kasih
B. Yesus mengajak kita untuk balas dendam
C. Yesus mengajak kita untuk tidak mendoakan musuh kita
D. Yesus mengajak kita untuk menampar orang yang berbuat salah kepada kita
E. Yesus mengajak kita untuk mengutuki musuh-musuh kita
19. Contoh tindakan yang memperlihatkan kasih kepada musuh
adalah ...
A. Balas dendam
B. Memperhitungkan kesalahan orang musuh
C. Mendoakan musuh
D. Membiarkan musuh untuk terus memusuhi kita
E. Memperlakukan musuh sebagaimana dia memperlakukan kita
20. Mengembangkan budaya kasih untuk melawan budaya kekerasan
memang tidak mudah. Dalam kehidupan sehari-hari, kita merasa betapa sulitnya
untuk berbuat baik dan mencintai orang yang membuat kita sakit hati. Contoh
sikap kasih yang perlu dibiasakan untuk mengakhiri balas dendam, adalah ...
A. Menghindari musuh
B. Berani menghadapi musuh walau nyawa menjadi taruhannya
C. Mengampuni musuh
D. Mengajak musuh untuk meninggalkan kita
E. Membiarkan musuh bertindak sesuka hati
21. Tahun ini, tanah
pertanian dan perumahan warga Majalengka Jawa Barat dan Kulonprogo Yogyakarta
digusur secara paksa untuk proyek bandara. Petani yang
melakukan protes ketika haknya dilanggar juga mengalami kekerasan
dan terancam masuk bui. (diringkas dari Kompas.com, 4 Desember 2017).
Penyebab yang
mendasar pelanggaran HAM dalam kasus di atas adalah …
A. Struktur
masyarakat yang diciptakan oleh penguasa
B. Sikap egois yang terlalu mementingkan diri sendiri
C. Rendahnya kesadaran HAM dan sikap tidak
toleran
D. Pembangunan ekonomi yang tidak berpihak kepada
rakyat kecil
E. Struktur masyarakat tidak adil yang diciptakan
oleh kaum penguasa
22. Salah satu tema kunci dalam pembahasan Ajaran
Sosial Gereja adalah keberpihakan terhadap orang miskin
dan lemah (option for the poor). Tindakan yang bisa
dilakukan oleh anggota Gereja berhubungan dengan keberpihakan
terhadap kaum miskin dan lemah adalah …
A. Menghimbau orang
lain untuk memberi bantuan
B. Melaporkan kepada Dinas Sosial tentang orang miskin
C. Memberikan bantuan material untuk anak panti asuhan
D. Mendata keluarga prasejahtera atau berkekurangan
E. Menasihati orang yang miskin dan lemah
23. Perhatikan hak-hak asasi manusia di bawah ini!
1.
Hak atas jaminan waktu sakit dan di hari tua
2.
Hak kebebasan hati nurani dan agama
3.
Hak membentuk keluarga dan hak atas kerja
4.
Hak kebebasan menyatakan pendapat
5.
Hak atas kesamaan di depan hukum
Yang termasuk hak-hak sipil dan politik seorang manusia dari
pernyataan di atas ditunjukkan oleh nomor
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 1, 3, dan 5
D. 2, 4, dan 5
E. 3, 4, dan 5
24. Salah satu contoh
usaha memperjuangkan Hak Asasi Manusia (HAM) dalam kehidupan
masyarakat adalah ...
A. Mengadakan berbagi
pelatihan keterampilan
B. Mengadakan aneka kegiatan mimbar seperti kotbah
C. Katekese tentang makna Hak Asasi Manusia
D. Membiarkan korban ketidakadilan HAM
E. Bertindak adil terhadap sesama manusia.
25. Salah satu usaha Gereja dalam menegakkan hak asasi manusia
adalah…..
A. Mengadakan berbagai
pelatihan keterampilan bagi orang muda
B. Memperbanyak katekese tentang makna kerja bagi manusia
C. Mengadakan aneka kegiatan mimbar seperti kotbah dan seminar
D. Mendesak dihapusnya diskriminasi hak dalam segala bentuknya
E. Bertindak adil terhadap korban ketidakadilan HAM
Kunci Jawaban
Pilihan Ganda
1. C
6. B 11. E
16. A 21. D
2. A 7. E 12. C
17. D 22. C
3. C 8. D 13. C
18. A 23. D
4. D 9. A 14. A
19. C 24. E
5. C 10 A 15. B
20. C 25. D
Soal Uraian
Soal Uraian (Jawablah
Pertanyaan berikut Secara Tepat!)
26. Jelaskan apa yang
dimaksudkan dengan Hak Asasi Manusia!
27. Tulislah 3 tokoh
pejuang HAM dari kalangan Gereja Katolik
28. Bacalah artikel
berikut secara cermat!
Pada awal tahun pelajaran, SMA Negeri 7 melaksanakan kegiatan
Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS). Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga
hari. Pada awalnya, kegiatan berjalan lancar, namun berakhir mengecewakan pihak
sekolah karena terjadi kasus perkelahian antara panitia PLS dengan peserta
didik baru. Hal ini disebabkan karena peserta didik baru tidak menerima
tindakan panitia PLS yang mem-bully salah satu teman kelompoknya. Selain itu,
peserta didik baru tidak menerima tindakan panitia yang memaksa beberapa
peserta didik baru mengkonsumsi makanan encer dalam sebuah ember. Pihak sekolah
terpaksa mengambil alih seluruh kegiatan PLS sehingga situasi menjadi aman
kembali.
Berdasarkan contoh kasus di atas, tulislah 5 upaya yang bisa
diwujudkan sehingga kejadian tersebut tidak terulang kembali!
29. Tulislah 10 bentuk
kekerasan yang sering terjadi di Indonesia!
30. Tulislah 4 langkah
yang diambil dalam usaha membangun budaya kasih sesudah terjadi konflik
dan kekerasan!
JAWAB
26. Hak Asasi Manusia
(HAM) adalah hak-hak yang melekat dalam diri manusia, bukan karena diberikan
kepadanya oleh masyarakat atau negara, melainkan berdasarkan martabatnya
sebagai manusia Hak-hak itu dimiliki manusia karena ia manusia. Sejak seseorang
mulai berada dalam rahim ibunya, ia memiliki hak-hak asasi itu
27. Tokoh pejuang HAM dalam kalangan Gereja Katolik
1.
Ibu Theresa dari Calkuta
2.
Uskup Agung Helder Camara
3.
Romo Mangunwijaya, Pr
28. Lima upaya yang diwujudkan
1.
Saling menghargai antar siswa
2.
Saling menghormati
3.
Menindak tegas kepada pelaku
4.
Meningkatkan kerjasama antara siswa baru dengan panitia
5.
Bersikap rendah hati
29. Sepuluh bentuk kekerasan yang terjadi di
Indonesia
1.
Kekerasan social
2.
Kekerasan cultural
3.
Kekerasan etnis
4.
Kekerasan keagamaan
5.
Kekerasan gender
6.
Kekerasan politik
7.
Kekerasan militer
8.
Kekerasan terhadap anak
9.
Kekerasan ekonomi
10.
Kekerasan lingkungan hidup
30. Empat langkah yang diambil dalam usaha membangun
budaya kasih sesudah terjadi konflik dan kekerasan:
1.
Langkah Pertama; konflik atau kekerasan perlu diceritakan
kembali oleh yang menderita. Kekerasan bukanlah sesuatu yang abstrak atau
interpersonal melainkan personal, pribadi, maka perlu dikisahkan kembali.
2.
Langkah Kedua; Mengakui kesalahan dan minta maaf serta
penyesalan dari pihak atau kelompok yang melakukan kekerasan atau menjadi
penyebab konflik dan kekerasan. Pengakuan ini harus dilakukan secara publik dan
terbuka, sebuah pengakuan jujur tanpa mekanisme bela diri.
3.
Langkah Ketiga; Pengampunan dari korban kepada yang melakukan
kekerasan.
4.
Langkah Keempat; Rekonsiliasi
