No
|
Kompetensi Dasar
|
Bahan Kelas/Semester
|
Konten/Materi
|
Level Kognitif
|
Indikator Soal
|
Nomor Soal
|
1
|
Memahami
dan menyadari pribadinya diciptakan sebagai citra Allah yang tumbuh dan
berkembang bersama orang lain.
|
VII/1
|
Martabat
luhur sebagai citra Allah
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan Kitab Kejadian 1:26-27 , peserta didik mampu menentukan makna manusia sebagai Citra Allah
.
|
1 (*)
|
Tugas
manusia sebagai citra Allah
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat memberi contoh tindakan sebagai perwujudan tugas
manusia sebagai citra Allah berdasar Kej 1:28-30.
|
2
|
|||
2
|
Menyadari kemampuan dan keterbatasan
dirinya sehingga terpanggil untuk mensyukurinya
|
VII/I
|
Aku
memiliki kemampuan
|
Pemahaman
|
Peserta
didik mampu menjelaskan isi perumpamaan tentang talenta yang terdapat dalam
Injil 25: 14-30.
|
3
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menentukan usaha yang
dapat dilakukan untuk mengembangkan talenta.
|
4
|
||||
Kemampuanku terbatas
|
Penalaran
|
Disajikan beberapa tindakan positif dan tindakan negatif dalam menghadapi keterbatasan. Peserta didik
dapat menunjukkan tindakan-tindakan yang benar dalam menghadapi keterbatasan
|
5
|
|||
3
|
Memahami bahwa manusia diciptakan
sebagai perempuan / laki-laki dan dipanggil untuk mengembangkan kesederajatan
dalam hidup sehari-hari
|
VII/1
|
Perempuan dan laki-laki setara
|
Penerapan
|
Peserta didik
dapat menyebutkan perilaku yang perlu dikembangkan untuk mewujudkan
kesetaraan laki-laki dan perempuan
|
6 (*)
|
4
|
Menyadari bahwa pertumbuhan dan
perkembangan dirinya tidak dapat lepas dari peran serta keluarga dan sesama
di sekitar nya, sehingga terpanggil untuk bekerja sama dan menghargai sesama
|
VII/I
|
Aku
ditengah keluarga
|
Penerapan
|
Disajikan gambar anak yang sedang
membantu orang tua untuk menyelesaikan
pekerjaan rumah, peserta didik dapat menyebutkan tindakan yang perlu
dikembangkan sebagai wujud kasih dalam keluarga..
|
7 (*)
|
5
|
Memahami arti dan tujuan persahabatan
sehingga dapat membangun persahabatan
yang sejati dengan sesama.
|
VII/2
|
Persahabatan.
|
Pemahaman
|
Peserta
didik dapat menyimpulkan ciri sahabat sejati berdasar Kitab Sirakh
6: 14-17.
|
8
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan Injil Yohanes 15:13-15,
peserta didik dapat menyebutkan
ciri-ciri sahabat yang baik menurut ajaran Yesus.
|
9 (*)
|
||||
6
|
Memahami
berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus sehinggadapat meneladani dan
menerapkannya dalam kehidupansehari-hari.
|
VII/2
|
Yesus
berbelas kasih
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat memberi contoh berbelas kasih sesuai dengan teladan Yesus berdasar teks Injil Lukas 7:11-17
|
10
|
Yesus
mengampuni
|
Pemahaman
|
Disajikan kutipan Injil Matius 18:21-35, peserta didik dapat menjelaskan ajaran Yesus tentang mengampuni.
|
11
|
|||
Yesus
sang pendoa
|
Penalaran
|
Disajikan aneka unsur doa. Peserta didik dapat menuliskan urutan unsur doa yang baik.
|
12
|
|||
7
8
|
Memahami
makna sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus sebagai konsekuensi atas
perjuangan-Nya menegakkan nilai-nilai Kerajaan Allah, sehingga siswa berani
meneladani perjuangan Yesus dalam hidup sehari-hari
|
VIII/1
|
Sengsara
dan wafat Yesus
|
Penalaran
|
Disajikan gambar Yesus memanggul salib, peserta didik dapat menjelaskan makna sengsara dan wafat Yesus bagi hidup
manusia dan bagi dirinya sendiri.
|
13
|
Kebangkitan
Kristus
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan Injil Markus 16:5-6,
peserta didik dapat menjelaskan makna kebangkitan Yesus bagi murid-muridNya
|
14 (*)
|
|||
Memiliki
pengetahuan dasar tentang pribadi Yesus Kristus sehingga mereka dapat
bercermin pada pribadi Yesus Kristus dalam hidup sehari-hari
|
VIII/1
|
Yesus
sungguh Allah dan sungguh manusia
|
Penalaran
|
Disajikan teks Injil Lukas 24:50-53, peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri ke
Allahan Yesus.
|
15
|
|
9
|
Memahami
peristiwa panggilan dan pengutusan Yesus Kristus kepada murid-murid-Nya
sehingga terdorong untuk mengikuti Yesus Kristus dalam hidupnya sehari-hari
|
VIII/1
|
Perutusan
murid Yesus
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan teks Injil Yohanes 13:
34-35, peserta didik dapat menyebutkan makna ”Menjadi murid Yesus”.
|
16
|
10
|
Memahami peranan Roh Kudus sebagai daya hidup setiap
orang dalam mengembangkan hidup bersama sebagai murid-murid Yesus
|
VIII/1
|
Peran
Roh Kudus
|
Pemahaman
|
Disajikan kutipan teks Kisah Rasul 2:1-6,
peserta didik dapat menuliskan daya karya Roh Kudus dalam peristiwa
Pentakosta.
|
17
|
11
|
Memahami
Gereja sebagai persekutuan murid-murid Yesus yang terdiri atas rupa-rupa karunia
Memahami Gereja sebagai persekutuan
murid-murid Yesus yang terdiri atas rupa-rupa karya pelayanan dan sakramen
|
VIII/2
|
Gereja
Persekutuan Umat Allah
|
Pemahaman
|
Disajikan kutipan teks Kisah Rasul . 2:41-47 peserta didik dapat
menjelaskan ciri khas Gereja sebagai
persekutuan.
|
18
|
Karya
Pelayanan Gereja
|
Penalaran
|
Disajikan gambar salah satu bentuk pelayanan dalam Gereja, peserta didik
dapat menyebutkan bidang
pelayanan yang sesuai dengan gambar.
|
19
|
|||
Sakramen
Inisiasi (Baptis)
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat
menyebutkan rahmat dari
Sakramen Baptis.
|
20
|
|||
Sakramen
Ekaristi
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat menyebutkan sikap
yang baik dalam mengikuti Perayaan Ekaristi.
|
21
|
|||
Sakramen
Penguatan
|
Penalaran
|
Disajikan penggalan kutipan
Dokumen Konsili Vatikan II tengang Lumen Gentium art. 11 alinea 1, peserta
didik dapat menyebutkan rahmat dari Sakramen Penguatan.
|
22
|
|||
Sakramen
Tobat
|
Penalaran
|
Disajikan penggalan kutipan Dokumen Konsili
Vatikan II tentang Lumen Gentium art. 11 alinea 2, peserta didik dapat menyebutkan buah dari Sakramen tobat.
|
23
|
|||
12
|
Memahami
kehendak Allah untuk menyelamatkan semua orang, yang perlu ditanggapi dengan
beragama dan beriman
|
IX/1
|
Allah
Mahakasih
|
Penalaran
|
Disajikan
kutipan teks Injil Matius 5: 45, peserta didik dapat menentukan
bahwa
kasih Allah bersifat universal.
|
24
|
Menanggapi Kasih
Allah
|
Pemahaman
|
Disajikan kutipan teks Yakobus 2:14-26,
peserta didik dapat menjelaskan pengertian iman.
|
25
|
|||
13
|
Memahami arti dan nilai hidup beriman
kristiani beserta konsekuensinya, sehingga berusaha untuk mngembangkan
dirinya dalam kebersamaan dengan jemaat
|
IX/1
|
Beriman
Kristiani
|
Penalaran
|
Disajikan kutipan dokumen Konsili Vatikan II
tentang Lumen Gentium art. 14 alinea 1, peserta didik dapat menyimpulkan
sumber iman kristiani.
|
26
|
Mengembang
kan hidup beriman Kristiani
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat menjelaskan berbagai
tantangan dalam mengembangkan iman kristiani secara benar.
|
27
|
|||
Penerapan
|
Disajikan kutipan teks Kis 2:41-47, peserta didik dapat memberi contoh
tindakan mengembangkan iman dalam keluarga secara benar.
|
28
|
||||
14
|
Memahami, menyadari hak dan kewajibannya sebagai orang
beriman kristiani di tengah masyarakat, yang dipanggil untuk ikut bertanggung
jawab dalam mengembangkan hidup bersama
|
IX/1
|
Aku
warga Gereja
|
Penerapan
|
Disajikan penggalan teks Kitab Hukum Kanonik tentang
kewajiban umat beriman, peserta didik dapat memberi contoh perwujudan
kewajiban sebagai umat Allah.
|
29
|
Aku
sebagai warga masyarakat
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menyebutkan contoh
dalam hidup bermasyarakat berdasarkan Injil Matius 22:21
|
30 (*)
|
|||
15
|
Memahami dan menyadari dan menjunjung tinggi nilai-nilai martabat
manusia, dengan senantiasa melindungi dan membela hidup manusia secara
bertanggung jawab
|
IX/1
|
Menghargai
martabat manusia
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan teks Injil
Lukas 19:1-10, peserta didik dapat memberi contoh tindakan menjunjung martabat manusia.
|
31
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat menyebutkan contoh
sikap merendahkan
martabat luhur manusia.
|
32
|
||||
Membela
Kehidupan
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat menjelaskan
teladan Mother Teresa dalam menghargai kehidupan sesuai dengan
ajaran Yesus
|
33
|
|||
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menyebutkan satu contoh
tindakan yang melanggar Perintah Allah
kelima ”Jangan Membunuh”.
|
34 (*)
|
|||
16
|
Memahami
dan menyadari perlunya keutuhan alam ciptaan bagi kehidupan sehingga
terdorong untuk menjaga dan melestarikannya
|
IX/1
|
Menjaga Kelestarian alam ciptaan
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat mennyebutkan satu usaha untuk melestarikan alam ciptaan.
|
35
|
17
|
Menyadari pentingnya kejujuran dan keadilan sebagai
nilai-nilai luhur yang harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari
|
IX/2
|
Mewujud
kan Kejujuran
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menyebutkan satu contoh
Perintah Allah kedelapan “Jangan bersaksi dusta”.
|
36 (*)
|
Mewujud
kan keadilan
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menyebutkan salah satu
usaha untuk memperjuangkan keadilan dalam hidup sehari-hari sesuai dengan
ajaran Gereja.
|
37 (*)
|
|||
18
|
Memahami
dan menyadari bahwa penganut agama dan kepercayaan lain adalah sesame
saudara, sehingga mereka berani dan mampu bersikap hormat dan bersahabat
dengan mereka dalam hidup sehari-hari dalam ikatan persaudaraan sejati
|
IX/2
|
Sikap
Gereja terhadap agama dan kepercayaan lain
|
Penerapan
|
Peserta didik dapat menjelaskan sikap Gereja Katolik terhadap agama non Kristiani dan
Kepercayaan lain sesuai dokumen Nostra Aetate art.2 .
|
38 (*)
|
19
|
Memahami,
menyadari dan menemukan cita-cita/arah hidup sesuai dengan kehendak Allah,
seperti terkandung dalam Sakramen Perkawinan dan Sakramen Imamat sehingga
berusaha mempersiapkandiri untuk mencapai cita-cita tersebut
|
IX/2
|
Panggilan
hidup berkeluarga
|
Penalaran
|
Disajikan Injil Markus 10:9,
peserta didik dapat menyebutkan ciri
perkawinan Gereja Katolik.
|
39
|
|
|
|
Panggilan
hidup sebagai imam
|
Pemahaman
|
Peserta didik dapat menyebutkan
syarat untuk menjadi seorang imam.
|
40
|
20
|
Memahami
bahwa manusia diciptakan sebagai perempuan / laki-laki dan dipanggil untuk
mengembangkan kesederajatan dalam hidup sehari-hari
|
VII/1
|
Perempuan dan laki-laki sederajat
|
Penerapan
|
Disajikan teks Katekismus Gereja Katolik (KGK) No.
369, peserta didik dapat menjelaskan kesetaraan laki-laki dan perempuan.
|
41
|
21
|
Memahami dan menyadari dan menjunjung tinggi nilai-nilai martabat
manusia, dengan senantiasa melindungi dan membela hidup manusia secara
bertanggung jawab
|
IX/1
|
Membela
Kehidupan
|
Penerapan
|
Disajikan kasus tentang budaya
kematian, Peserta didik dapat menjelaskan cara yang dapat mereka lakukan untuk menghargai
hidup.
|
42
|
22
|
Menyadari pentingnya kejujuran dan keadilan sebagai
nilai-nilai luhur yang harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari
|
IX/2
|
Mewujud
kan Kejujuran
|
Penerapan
|
Disajikan kutipan Injil Matius 5:37, peserta didik dapat menyebutkan dua usaha yang harus dilakukan untuk memperjuangkan kejujuran dalam
hidup sehari-hari.
|
43 (*)
|
23
|
Memahami
dan menyadari bahwa penganut agama dan kepercayaan lain adalah sesame
saudara, sehingga mereka berani dan mampu bersikap hormat dan bersahabat
dengan mereka dalam hidup sehari-hari dalam ikatan persaudaraan sejati.
|
IX/2
|
Sikap
Gereja terhadap agama dan kepercayaan lain
|
Penalaran
|
Disajikan kasus konflik antar umat
beragama di lingkungan sekolah yang diakibatkan karena pemahaman yang salah,
peserta didik dapat memberikan gambaran solusi untuk mengatasi perselisihan
antar umat beragama di sekolah.
|
44
|
Penalaran
|
Disajikan kutipan teks Unitatis Redintegratio (Dekrit tentang Oekumene) Art.1 peserta
didik dapat menyebutkan sikap Gereja
Katolik terhadap Gereja Kristen.
|
45
|
Selamat Datang
Wednesday, November 13, 2019
KISI-KISI AGAMA KATOLIK SMP
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment