Mengapa gereja dapat dikatakan sebagai tanda dan sarana penyelamatan?
1. Pengertian Sakramen
Sebagai tanda sekaligus sarana yang mengungkapkan peristiwa penyelamatan Allah kepada manusia dan sebagai sarana persatuan mesra dengan Allah dan kesatuan seluruh umat manusia. Suatu tanda lahir yang ditetapkan oleh Kristus dan terdiri dari suatu perbuatan yang menerangkan sebagai lambang rahmat yang tidak kelihatan yang dikerjakan oleh roh kudus dalam diri si penerima.
2. Terdapat 3 aspek dalam sakramen yaitu :
Kristologi / Ilahi
Sakramen berpusat pada Yesus Kristus yakni merayakan misteri wafat dan kebangkitan Kristus.
Eklesiologis
Perayaan sakramen diadakan dalam gereja yang terdapat persekutuan persaudaraan eklesiologis pertama - tama dimaksudkan bahwa keselamatan diberikan melalui gereja.
Antropolis
Sakramen bersifat pribadi dan manusiawi Lebih melihat sakramen sebagai ekspresi iman
3. Pengertian gereja sebagai tanda dan keselamatan berdasarkan :
LG Art 1
Gereja sebagai persekutuan yang dijiwai roh kudus adalah suci dan mengungkapkan diri sebagai sakramen dan keselamatan.
LG Art 8
Gereja yang harus selalu dibersihkan dan terus menerus menjalankan pertobatan dan pembaharuan.
LG Art 9
Ia membentuk mereka menjadi gereja supaya bagi semua dan setiap orang yang menjadi sakramen kelihatan yang menandakan kesatuan yang menyelamatkan.
4. Pengertian keselamatan dalam kitab perjanjian baru
Keselamatan diartikan sebagai mendapat pertolongan sehingga terhindar dari bahaya (Matius 14 : 30 - 31). Keselamatan diartikan sebagai sembuh dari penyakit dan penderitaan (Lukas 8 : 35 - 36). Keselamatan diartikan sebagai bebas dari kematian (Yakobus 5 : 20, 2 Timotius 1 : 10). Keselamatan diartikan sebagai beriman (Matius 9 : 22).
5. Pengertian keselamatan berdasarkan KSPB adalah :
Sikap beriman kepada Yesus Kristus, karena Dia adalah jalan menuju sumber kehidupan, yaitu Allah Bapa-Nya yang di surga.
No comments:
Post a Comment